Monday | January 30, 2023
  • ADVERTORIAL
  • SELOKO
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUARO JAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAI PENUH
    • TANJABBAR
    • TANJABTIM
    • TEBO
  • METROPOLIS
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
  • OPINI
  • RAGAM
  • RELIGI
Mengabarkan & Terpercaya
Advertisement
  • ADVERTORIAL
  • SELOKO
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUARO JAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAI PENUH
    • TANJABBAR
    • TANJABTIM
    • TEBO
  • METROPOLIS
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
  • OPINI
  • RAGAM
  • RELIGI
No Result
View All Result
  • ADVERTORIAL
  • SELOKO
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUARO JAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAI PENUH
    • TANJABBAR
    • TANJABTIM
    • TEBO
  • METROPOLIS
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
  • OPINI
  • RAGAM
  • RELIGI
No Result
View All Result
Mengabarkan & Terpercaya
No Result
View All Result

Pak Bupati, Ini Pengalaman Pahit, Anggaran Batang Hari Defisit

by GUN
07/01/2021
in BATANGHARI, OPINI, SELOKO
Reading Time: 2 mins read
0
1
VIEWS
ShareTweetSend

OPINI, Sitimang.com – Pekan pertama awal Tahun 2021 masih menjadi hari-hari yang berat bagi PNS di Kabupaten Batang Hari, hingga saat ini Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) tak kunjung cair, apalagi jika kita menengok ke dalam lebih jauh akan lebih memprihatinkan, gaji Perangkat Desa yang juga tak kunjung dibayar, sudah berbulan-bulan, harapan yang mereka gantungkan untuk mendapatkan haknya belum menemukan jalan.

Sempat diadakan hearing oleh Perangkat Desa bersama dengan unsur pimpinan daerah yakni Pj Sekda dan Kaban Keuangan Daerah Batang Hari. Namun yang mereka dapat hanya janji dan harapan palsu. Penjelasan yang diberikan ke mereka dikarenakan belum ada transfer dana dari pusat ke daerah. Karena hal tersebut, maka dengan berat hati harus tetap menunggu. Di Kabupaten lain ada 11 Kabupaten/Kota di Propinsi Jambi tidak terdengar ada keterlambatan bayar untuk TPP dan gaji Perangkat Desa, mengapa hanya di Kabupaten Batang Hari sendiri yang punya masalah tersebut di atas. Apakah ada yang salah dalam pengelolaan keuangan daerah kita?

Di akhir, penghujung masa jabatan kepemimpinan Bupati Batang Hari Syahirsah yang bakal berakhir 17 Februari 2021 mendatang nampaknya akan meninggalkan kesan yang buruk. Tidak nampak peran Bupati secara langsung untuk memberikan kepastian atas tidak kunjung cairnya TPP dan gaji Perangkat Desa. Harusnya Bupati hadir, ikut terjun langsung menemui mereka dan ikut memikirkan dan mencari solusi atas keluhan dan kesulitan masyarakatnya.

Masyarakat juga ingin bertanya, apakah dana perjalanan dinas bapak Bupati juga tidak cair? Apakah biaya makan minum bapak Bupati juga tidak cair? Apakah gaji bapak Bupati juga ikut tidak dibayar? Jangan-jangan fasilitas bapak Bupati sudah dibayar semua, tidur tenang tanpa memikirkan masalah. Ayolah pak Bupati berikan kesan yang baik untuk di akhir masa jabatanmu. Agar bapak Bupati dikenang sebagai tokoh bagi masyarakat Batang Hari, yang peduli dengan nasib masyarakatnya.

Mereka yang menjadi Perangkat Desa itu adalah masyarakatmu yang tiap hari memberikan pelayanan publik terdepan di desa-desa. Mereka punya tanggungjawab terhadap keluarganya, mungkin sudah berapa banyak hutang mereka karena gaji mereka tak kunjung dibayar.

Sebenarnya apa yang menjadi prioritas pembangunan Kabupaten Batang Hari ini pak Bupati? Tahun 2020 proyek-proyek terlihat masih banyak yang berjalan, angkanya milyaran, bantuan-bantuan juga sudah pencairan. Sebenarnya apa yang salah pak Bupati? Berapa banyak Kabupaten Batang Hari anggarannya defisit? Ini pengalaman pahit, dari tahun ke tahun APBD Kabupaten Batang Hari mengalami defisit, bukan hanya tahun 2020 ini saja, tetapi tahun 2019 yang lalu juga mengalami defisit.

Tahun 2021 Kabupaten Batang Hari akan dipimpin oleh Bupati dan Wakil Bupati yang baru. Defisit anggaran semoga akan menjadi prioritas agar tidak terulang. Dengan APBD yang terbatas, diharapkan mampu mencari dan menggali potensi sumber Pendapatan Asli Daerah untuk membantu keuangan daerah. Semoga tahun 2021 Kabupaten Batang Hari tidak terjadi lagi apa yang terjadi di Tahun 2020 dan Tahun 2019.

Penulis: Abdurrahman Sayuti (Advokat Jambi)

Tags: Abdurrahman sayutiadvokatadvokat mudabatang hariBatanghariBupati BatanghariSyahirsah

Related Posts

Waduh, RSUD Raden Mattaher Nunggak Bayar Listrik Hingga Rp 372 Juta

27/01/2023

Polda Jambi Amankan 3 Pelaku Perampokan

26/01/2023

Mulai Malam Ini, Truk Batubara Masuk Kota Jambi Denda 50 Juta

26/01/2023

Kapal Nelayan Terbalik, 1 Warga Tungkal Hilang di Perairan

26/01/2023

Wakapolres Merangin Dilaporkan Warga ke Propam Polda Jambi

24/01/2023

Inspektorat: Temuan Biro Umum Sudah Ditindaklanjuti & Dinyatakan Selesai

24/01/2023
Next Post

Pedagang Kota Jambi Protes Retribusi Kios Naik Disaat Pendemi

2021, Kuluk Jambi Memiliki HAKI dan HKI

Terpidana DPO Kejari Jambi Kasus Migas Ditangakap Tim Tabur Kejati

Pengoplosan BBM Ditengah Pemukiman Kota Jambi Digrebek Polisi

Gowes HUT Provinsi Jambi ke 64, Sekda Lepaskan Secara Langsung

Discussion about this post

Media Partner

  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • SITIMANG GRUP
  • TENTANG KAMI

© 2020 Sitimang - Jalan HM Yusuf Singedekane, Lorong Purnawira, No 7, RT 21, Telanaipura, Kota Jambi. Kode Pos 36122. Developed by Ara.

No Result
View All Result
  • ADVERTORIAL
  • SELOKO
    • BATANGHARI
    • BUNGO
    • KERINCI
    • KOTA JAMBI
    • MERANGIN
    • MUARO JAMBI
    • SAROLANGUN
    • SUNGAI PENUH
    • TANJABBAR
    • TANJABTIM
    • TEBO
  • METROPOLIS
  • INTERNASIONAL
  • HIBURAN
  • OPINI
  • RAGAM
  • RELIGI

© 2020 Sitimang - Jalan HM Yusuf Singedekane, Lorong Purnawira, No 7, RT 21, Telanaipura, Kota Jambi. Kode Pos 36122. Developed by Ara.