Sitimang.id, Sarolangun – Mengusung konsep wisata alam yang menawarkan keindahan alam kawasan perbukitan Kecamatan Batang Asai, Sarolangun, Jambi. Pondok Buluh Bukit Rayo (PBBR) hadir sebagai areal destinasi wisata.
Kehadiran PBBR didorong mampu menjadikan Kabupaten Sarolangun sebagai daerah pariwisata yang wajib dikunjungi oleh tiap wisatawan lokal, nasional bahkan internasional saat berkunjung ke Jambi, seperti halnya Kabupaten Muaro Jambi dengan wisata percandian dan Kerinci dengan wisata kebun teh dan berbagai panorama alam serta budaya.
Langkah menjadikan Bumi Sepucuk Adat Serumpun Pseko Kabupaten Sarolangun menjadi salah satu daerah wisata di Provinsi Jambi inilah yang tengah dilakukan pengelola PBBR, yang merupakan pengurus BumDes Muaro Cuban didukung Pemdes Muaro Cuban, Batang Asai, Sarolangun.
Kades Muara Cuban, Batang Asai, Julius mengungkapkan, pembangunan kawasan wisata PBBR diarahkan sejalan dengan program pariwisata berkelanjutan (Sustainable Tourism,red) yang dicanangkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf).
“Pembangunan kawasan wisata PBBR Muaro Cuban ini kita arah sejalan dengan program yang dicanangkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif yang mempertimbangkan segala aspek untuk masa kini dan masa depan, termasuk bagi masyarakat lokal dan wisatawan,” tutur Julius, kepada Sitimang.id, Rabu (27/4/2024).
Telah memenuhi berbagai fasilitas pendukung tempat wisata, PBBR telah diresmikan PJ Bupati Sarolangun Bachril Bakri, pada 23 Oktober 2023. Pada awal pembukaan, pengelola PBBR menyiapkan sarana penunjang berupa penyewaan tenda bagi pengunjung yang ingin merasakan sensasi menginap diatas bukit.
Kini, guna menambah minat semakin banyak pengunjung datang, pengelola PBBR telah membangun fasilitas tambahan berupa kolam renang diatas bukit yang nantinya akan diisi sejuknya air perbukitan wilayah setempat.
“Kebetulan disekitar lokasi ada sumber mata air yang bisa digunakan untuk mengisi kolam renang, jadi kita ingin membagi rasa bagaimana sejuk dan segarnya mandi menggunakan mata air pegunungan, khususnya bagi pengunjung yang selama ini tinggal di kawasan perkotaan,” ujar Julius.
Salah seorang Kades muda di kabupaten wilayah barat provinsi Jambi ini mengatakan, minat masyarakat baik itu berasal dari Jambi maupun berbagai kabupaten dari provinsi tetangga untuk datang ke lokasi wisata PBBR Muaro Cuban, Batang Asai cukup tinggi.
“Tingginya minat kunjung masyarakat ini la yang mendorong saya terus memberikan dukungan agar semakin banyak sarana penunjang PBBR dibangun. Ini agar semakin banyak wisatawan berkunjung ke sini, dan impian saya menjadikan Sarolangun sebagai salah satu daerah wisata di Jambi bisa terwujud,” ujarnya. (Red)
Discussion about this post