Jambi, Sitimang.com – Wilayah Jambi masuk dalam daftar salah satu daerah dari 6 wilayah di Sumatera yang akan mengalami fenomena “Hari Tanpa Bayangan”. Dari catatan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Fenomena alam ini akan terjadi di Jambi pada tanggal 26 September 2020 pukul 11.56 WIB.
Menurut LAPAN, hari tanpa bayangan yang masuk ke Indonesia dapat di saksikan di sejumlah wilayah pada 7 September hingga 13 Oktober 2020.
Fenomena Hari Tanpa Bayangan atau disebut Kulminasi ini disebabkan Matahari sedang tepat berada di atas kepala pengamat (titik Zenit) sehingga benda-benda tegak tidak menampilkan bayangan seperti biasanya.
Menurut BMKG, “Kulminasi” sendiri adalah fenomena ketika Matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit. Sementara saat Matahari mulai mengalami perubahan posisi ke lebih rendah disebut “Deklinasi”, namun akan sama dengan lintang pengamat, yang mengakibatkan Hari Tanpa Bayangan.
Sementara dari penjelasan LAPAN, hanya wilayah tertentu di Bumi yang bisa mengalami Hari Tanpa Bayangan.
LAPAN menjelaskan, Wilayah-wilayah yang bisa mengalami Hari Tanpa Bayangan terdiri dari kota-kota yang terletak di antara Garis Balik Utara, di antara Garis Balik Selatan, dan yang tepat di Garis Balik Utara (23,4 derajat Lintang Utara) dan Garis Balik Selatan (23,4 derajat Lintang Selatan).
Perbedaannya, kota yang terletak di antara Garis Balik Utara dan Garis Balik Selatan bisa mengalami Hari Tanpa Bayangan sebanyak dua kali setahun. Adapun kota yang tepat berada di Garis Balik Utara dan Garis Balik Selatan hanya mengalami fenomena ini sebanyak setahun sekali, biasanya antara Solistis Juni (21/22 Juni) atau Solistis Desember (21/22 Desember).
Di Indonesia sendiri bisa mengalami Hari Tanpa Bayangan sebanyak dua kali setahun karena Indonesia terletak dari 6 deraiat Lintang Utara dan 11 derajat Lintang Selatan.
Adapun wilayah di Indonesia yang mengalami Hari Tanpa Bayangan yaitu di Sumatera sebanyak 6 wilayah, Jawa 10 wilayah, Kalimantan 6 wilayah, Sulawesi 9 wilayah, Bali dan Nusa Tenggara 8 wilayah serta Kepulauan Maluku dan Papua sebanyak 5 wilayah.
Discussion about this post