Jambi, Sitimang.com – Pemerintah Provinsi Jambi akan meningkatkan anggaran guna pencegahan dan penanganan terhadap Corona Virus Disease (Covid-19),
Sejumlah kebijakan yang sudah diambil Pemprov Jambi bertujuan untuk mencegah penambahan kasus, dengan harapan jumlah yang terinfeksi Covid-19 tidak bertambah.
“Gugus tugas yang terdiri dari lintas sektor, yang melibatkan Pemprov Jambi, Forkopimda, TNI, Polri, pengelola bandara Jambi, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Lapas, BPOM Jambi, harus lebih sinergis lagi,” harap Pj Sekda, Sudirman yang mewakili Gubernur Jambi dalam rapat koordinasi gugus tugas penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, di ruang pola kantor Gubernur Jambi, pada Senin (23/3) sore.
Rapat yang dipimpin Pj.Sekda dan didampingi Ketua DPRD Provinsi Jambi dan Wakapolda Jambi tersebut, semua instansi menjelaskan upaya yang dilakukan dalam penanganan Covid-19 di Provinsi Jambi, serta berbagai tantangan yang dihadapi.
Sudirman mengatakan, dalam upaya meningkatkan sinergitas, Gubernur Jambi akan mengirim surat kepada kabupaten dan kota untuk memperoleh data, baik ODP (Orang Dalam Pemantauan) maupun PDP (Pasien Dalam Pengawasan).
Senada dengan yang dikemukakan Pj.Sekda Provinsi Jambi, Wakapolda Brigjen Dul Alim juga menekankan sinergitas dan keseriusan bersama.
“Kita harus bersinergi dan berpikir serius,” tegas Wakapolda Jambi.
Sementara itu, Dirut RSUD Raden Mattaher mengatakan, pihaknya telah mengadakan pelatihan penanganan Covid-19 kepada 122 orang, yakni kepada dokter, perawat dan para medis.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, Samsiran Halim, juga memberikan paparan tentang Covid-19, terutama upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
Mulai dari menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menggunakan hand sanitizer, etika batuk dengan menutup mulut, etika bersin, menerapkan social distancing (jaga jarak) dan sebisa mungkin menghindari kerumunan sosial.
Discussion about this post