Lampung, Sitimang.com – Jika tidak aral rintangan, Teater Satu akan mementaskan Aruk Gugat dalam episode, Kebelet Ngetop, pada Kamis pekan ini (5/3) di panggung Teater Satu, Kemiling, Bandar Lampung.
Aruk Gugat merupakan pertunjukan reflektif tentang sifat manusia dan kehidupan, yang disimbolkan dalam tokoh legenda tradisional rakyat Lampung, si Aruk.
“Aruk merupakan tokoh tradisional Lampung yang lugu dan sangat sayang kepada keluarganya,” ujar Ema Luthfiani, tim produksi Teater Satu saat dikonfirmasi Sitimang.com pada Minggu malam (1/3).
Ema menjelaskan, pertunjukan Aruk Gugat dalam episode Kebelet Ngetop merupakan pertunjukan yang menitikberatkan pada spontanitas serta kejujuran dalam bermain peran tanpa direpotkan dengan berbagai pretensi maupun teknik akting.
Karakter yang ada dalam Kebelet Ngetop pun seluruhnya kampungan, ganjil dan tak masuk akal. Alhasil, Aruk Gugat akan ‘gagal’ dimainkan atau dinikmati jika penonton maupun pemainnya tak bisa ‘menerima dunia sebagaimana adanya’.
“Pertunjukan ini meminta spontanitas, bermain dengan jujur tanpa direpotkan dengan pretensi acting. Dengan begitu, Aruk Gugat bisa menjadi penghancur yg jenaka untuk mereka yg gemar bergaya, terkesan intelek, ingin terlihat lucu atau tampak berselera tinggi,” ujarnya.
Ema juga menuturkan, pertunjukan Aruk Gugat dalam episode Kebelet Ngetop akan dimainkan oleh sebelas orang pemain dan hanya akan dipentaskan satu hari.
“Lewat pertunjukan Aruk Gugat ini, Teater Satu berusaha mengajak penonton bersikap jujur menyelami kehidupan. Disisi lain, kami juga berharap agar Aruk sebagai cerita tradisional Lampung dapat lebih dikenal di Indonesia,” tegasnya menutup obrolan. (Gun)
Discussion about this post