Jambi, Sitimang.com – Pembangunan Jembatan di desa Rantau Limau Manis, Kecamatan Tabir Ilir, Kabupaten Merangin merupakan salah satu upaya pemerintah provinsi Jambi dalam mendorong pertumbuhan wilayah. Pada pen-realisasian-nya, Hari ini Kamis (23/07/2020), Gubernur Jambi, Fachrori Umar meletakkan batu pertama yang didampingi oleh Kepala Dinas PUPR Jambi, M Fauzi dan Bupati Merangin, Al Haris.
Fachrori menggatakan bahwa pembangunan jembatan di Desa Rantau Limau Manis ini merupakan bentuk perhatian nyata dari Pemerintah Provinsi Jambi dalam membantu Pemerintah Kabupaten/Kota untuk terus mengembangkan wilayahnya, khususnya bagi Kabupaten Merangin.
“Kita sudah berkomitmen untuk membangun Provinsi Jambi dimulai dari desa desa,” ujar Fachrori.
Jembatan Desa Rantau Limau Manis ini akan dibangun secara permanen yang mana sebelumnya hanya jembatan gantung biasa dan hanya dapat dilewati oleh kendaraan roda 2. Jembatan ini nantinya dapat menghubungkan 3 Kabupaten yaitu Kabupaten Merangin, Kabupaten Bungo, dan Kabupaten Tebo.
“Kita semua mengharapkan, pembangunan jembatan permanen ini akan membuat lebih banyak komoditas pertanian dan perkebunan masyarakat diangkut menggunakan kendaraan roda 4 sehingga bisa meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kecamatan Tabir Ilir ini, karena mempersingkat jarak tempuh dari Kabupaten Merangin ke Kota Jambi dari Kecamatan Tabir Ilir ini,” terang Fachrori.
Fachrori berharap pengerjaan pembangunan jembatan Desa Rantau Limau Manis bisa selesai tepat dengan waktu yang telah ditetapkan, sehingga masyarakat Kecamatan Tabir Ilir bisa cepat merasakan manfaatnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi, Muhammad Fauzi mengatakan ada banyak kegiatan Dinas PUPR Provinsi Jambi di Kabupaten Merangin untuk Tahun Anggaran 2020 antara lain, pembangunan jalan Dusun Tuo-Jangkat-Koto Gabus, Penanganan jalan longsor di Jangkat, pembangunan jalan simpang Pulau Rengas-Muara Siau dan pembangunan jembatan Rantau Limau Manis yang ada di Kecamatan Tabir Ilir.
“Kami telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp24,2 miliar untuk pembangunan jembatan Rantau Limau Manis ini, memiliki spesifikasi, panjang 90 meter, lebar 4,5 meter, menggunakan 2 segmen dan 1 pilar serta jenis pondasi yang digunakan adalah borfile dengan 2 abutment dan 1 pilar. Waktu pengerjaan jembatan ini 180 hari, semoga bisa selesai dengan tepat waktu,” jelas Fauzi
Fauzi mengharapkan Pemerintah Kabupaten Merangin bisa bersinergi dengan segera menganggarkan jalan yang menghubungkan kedua wilayah ini, baik itu ke Jalan Nasional, Jalan Provinsi maupun Jalan Kabupaten, sehingga Jembatan ini dapat beroperasi secara maksimal.
“Saya juga mengharapkan partisipasi masyarakat sekitar dalam pelaksanaan pembangunan jembatan ini, karena dalam pembangunan ini banyak material yang akan didatangkan dan mengganggu aktivitas sehari-hari masyarakat. Untuk itu, mohon bantuan masyarakat sekitar demi kelancaran pembangunan jembatan ini, terutama terkait dengan pengamanan,” tutup Fauzi.
Discussion about this post