Jambi, Sitimang.com – Hidup segan mati tak mau. Mungkin ungkapan itu cocok untuk menggambarkan kondisi BUMD milik Provinsi Jambi, PT Jambi Indoguna Internasional (PT. JII).
Pasalnya, badan usaha plat merah ini sejak didirikan tidak berkembang dan jarang memberikan sumbangsih atau pemasukan bagi Provinsi Jambi. Padahal, dana yang digelontorkan tidak sedikit, mencapai belasan miliar rupiah.
Kondisi ini diperparah dengan praktik koruptif yang di tubuh PT. JII. Tahun 2017 yang lalu misalnya, penyidik Kejaksaan Tinggi mencium aroma adanya dugaan penggelapan dana investasi di PT JII senilai Rp 13 miliar. Saat itu, sejumlah direktur, mantan direktur, hingga mantan komisaris PT JII diperiksa penegak hukum meskipun kasus ini sempat mangkrak.
Lucunya, kondisi manajerial PT JII yang carut-marut ini terkesan dibiarkan. Pasalnya, rencana pergantian direksi yang sudah nyaring terdengar sejak pertengahan 2019 namun hingga kini belum juga dilaksanakan dan Pemprov Jambi cuma menunjuk Asisten II, Agus Sunaryo sePelaksana tugas (Plt) Dirut PT JII.
Seakan gerah melihat kondisi PT.JII, pansus DPRD Provinsi Jambi dalam paripurna terhadap LKPj Gubernur Jambi pada Rabu kemarin (6/05/2020), meminta agar Gubernur Jambi segera mengangkat dewan direksi dan dewan komisaris PT JII.
Pansus juga mengingatkan agar para calon direksi dan calon komisaris harus mendapatkan rekomendasi dari DPRD Provinsi Jambi, melalui fit and proper agar PT JII dikelola secara profesional, sehingga dapat tumbuh dan berkembang menjadi BUMD yang memberikan kontribusi positif dan signifikan bagi peningkatan PAD.
Menanggapi hal ini, Gubernur Jambi Drs H Fachrori Umar memberikan apresiasi terkait laporan dan rekomendasi dari tim panitia khusus (pansus) DPRD Provinsi Jambi.
“Tentunya rekomendasi tersebut sangat berguna dan menjadi landasan dalam menyusun langkah strategis kedepan sebagai upaya akselerasi dalam meningkatkan kinerja Pemerintah Provinsi Jambi dan pencapaian target pembangunan,” ujarnya.
Fachrori juga mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Jambi akan terus menerus melakukan evaluasi terhadap kinerja dari masing masing perangkat daerah, baik itu terkait dengan pencapaian target kinerja daerah, maupun target kinerja dalam mendukung prioritas nasional yang pelaksanaannya ada di daerah guna meningkatkan kinerja Pemerintah Provinsi Jambi.
Ia juga menyebutkan, rekomendasi dari tim pansus tentu sangat berguna dan menjadi landasan dalam akselerasi peningkatan kinerja dan pencapaian target pembangunan di Provinsi Jambi, serta menjadi umpan balik bagi penyempurnaan di masa yang akan datang.
Semoga semua harapan legislatif dan janji eksekutif bisa terwujud.
Discussion about this post